• Webiner STII : Digitalisasi Pemasaran Produk Pertanian Untuk kemandirian Petani

  • New Masyarakat.net
  • Webiner STII : Digitalisasi Pemasaran Produk Pertanian Untuk kemandirian Petani

    Webiner STII : Digitalisasi Pemasaran Produk Pertanian Untuk kemandirian Petani

    Jakarta, MASYARAKAT.NET-Serikat Tani Islam Indonesia (STII) menggelar Webinar Via Zoom bertema “Digitalisasi Pemasaran Produk Pertanian: Jalan Menuju Kemandirian Petani Muslim”  Sabtu kemarin.

    Hadir dalam Webinar STII ketua Pengurus Besar STII Faturahman Mahfuz, Didi Rosyidi Sekjen PB STII, AD Salamun Wakil Ketum, dan seluruh anggota dari berbagai provinsi dan daerah se Indonesia. 

    Faturahman Mahfuz dalam sambutannya mengajak peserta untuk mengawal setiap hari dengan mengaji, terutama di bidang pertanian. Mahfuz juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam pemasaran produk pertanian di era modern.

    “Kita dapat memanfaatkan sarana di media sosial, e-commerce, seperti tiktok, IG, Facebook untuk memasarkan produk-produk pertanian” jelasnya.

    Sementara AD Salamun dalam kesempatan ini membahas soal digitalisasi pemasaran produk pertanian. Beliau menjelaskan bahwa digitalisasi adalah alat bantu untuk meningkatkan pemasaran dan kemandirian petani.

    Menurutnya tantangan dalam sektor pertanian meliputi kesulitan pemasaran dan fluktuasi harga. Menurut Salamun, manfaat Digitalisasi bagi Petani adalah dapat meningkatkan akses pasar dan efisiensi usaha.


  • Baca Juga :

  • Selain itu, lanjut Salamun digitalisasi petanian juga dapat mengurangi ketergantungan pada tengkulak, serta mendorong regenerasi petani muda untuk terlibat dalam pertanian.

    "Kasus sukses petani kopi serambi di Lahat, Sumatera Selatan bisa dijadikan contoh” kata Salamun.
    Para petani kopi itu, lanjut Salamun menggunakan platform e-commerce seperti Tokopedia dan TikTok Shop untuk memasarkan produk. “sehingga mendorong peningkatan penjualan yang signifikan melalui pemasaran digital.” ungkapnya.

    Salamun juga mengajak para petani untuk tidak hanya berpikir tentang keuntungan produksi semata, tetapi juga memberi manfaat bagi masyarakat.

    Sementara itu Sekjen PB STII Didi Rosidi dalam kesempatan Webinar  mengatakan STII sudah melakukan pembinaan dan pelatihan untuk para petani di berbagai daerah, terutama dalam aspek pemasaran produk produk pertanian. 

    “Kedepan kami akan terus konsolidasi dan membuat program-program yang dapat meningatkan kemampuan dan pendapatan dari para petani terutama meningkatkan volume penjualan melalui e-commerce” ungkapnya. (Bur)





  • Update Info Covid 19 Nasional dan Internasional Disini:

  • Tag :

  • Komentar :

  • Share :



Baca Lainnya



Desain Industri, Ujung Tombak Daya Saing Bisnis Furniture

favorite_border 0
chat_bubble_outline 0